Ketika melakukan
trading di Forex, anda perlu mengetahui bagaimana menempatkan dengan benar
modal anda; bagaimana menghitung jumlah dana yang diperlukan untuk melakukan
order transaksi untuk memperoleh profit yang memadai dan bagaimana tidak
kehilangan semua jumlah deposit anda ketika mengalami kerugian.
Untuk bisa mencapai
tujuan seperti ini, ada metode pengelolaan modal (money management), yakni:
Capital management
deficiency. Beberapa trader, ketika membuka satu posisi transaksi, tidak
memperhitungkan jumlah dana yang sedang digunakan, bahkan memperkirakan potensi
keuntungan atau kerugian. Ini adalah salah satu siasat, tetapi jika modal tidak
terlalu besar setelah beberapa kali melakukan transaksi maka akan benar-benar
hilang.
Multiple contracts.
Ketika membuka beberapa posisi transaksi dipasar Forex dengan instrumen
yang berbeda, seoarang trader bisa memperoleh keuntungan yang besar, sebagai
contoh EURUSD dan EURGBP, terutama jika harga bergerak kearah yang benar. Akan
tetapi anda juga harus mempertimbangkan kerugian.
Fixed amount.
Tergantung pada jumlah dana yang tersedia, seorang trader memutuskan sendiri
seberapa banyak jumlah penempatan resiko ketika membuka satu posisi transaksi
atau lebih. Kemudian tidak akan melebihi jumlah yang ia tetapkan ini ketika
melakukan transaksi.
Fixed capital interest
rate. Metode sama seperti metode sebelumnya tetapi dengan sedikit perbedaan
kecil, trader menentukan tingkat suku bunga modal, tapi bukan jumlahnya.
Hubungan antara profit
dan loss. Anda perlu untuk mencatat data statistik transaksi anda sendiri
(jumlah kerugian, keuntungan dan keterkaitan antara mereka). Ketika anda sudah
bisa melihat hubungan antara mereka, maka anda bisa menerapkan apa yang sudah
anda ketahui dalam melakukan trading.
Titik temu dari kurva
pergerakan modal rata-rata. Setiap orang mengetahui apa itu moving average,
yang bisa bersindak sebagai tanda kapan anda bisa masuk atau keluar dari pasar.
Berdasarkan metode ini, moving average (long atau short) digunakan untuk
memperkirakan hasil transaksi. Jika sebuah short-curve berada diatas
long-curve, anda bisa melakukan transaksi dan bisa menguntungkan. Namun apabila
berada dibawah long-curve, sebaiknya menunggu sejenak.
Menggunakan salah satu
metode pengelolaan modal untuk melakukan trading di Forex dapat membantu anda
dengan benar untuk menggunakan uang dipasar Forex dan juga bisa membantu anda
untuk memperoleh keuntungan. Metode pengelolaan modal digunakan untuk membuka
posisi transaksi.